tutusberita :
Sudah cukup banyak penelitian yang mencoba mengaitkan penggunaan
Facebook dengan sisi kejiwaan seseorang. Namun, penelitian satu ini
nampaknya harus Anda perhatikan.
Seperti yang dilansir oleh The Next Web (15/8), para peneliti kembali
menemukan satu lagi hubungan antara kebiasaan mengakses Facebook dengan
tingkat kebahagiaan. Menurut penelitian yang dilakukan oleh University
of Michigan, mengakses Facebook ternyata bisa membuat seseorang makin
depresi.
Studi ini menjelaskan bahwa hal ini didapat setelah dilakukan sebuah
survei reguler kepada 82 orang dewasa awal. Mereka ditanyai mengenai
seperti apa yang dirasakan setelah mengakses jejaring sosial ini.
Hasilnya, ditemukan fakta bahwa terjadi penurunan kesejahteraan
pengguna secara subyektif. Pengguna merasa sedih setelah mengakses
Facebook.
Peneliti kemudian menelusuri lagi hubungannya dengan interaksi tatap
muka maupun interaksi lewat telepon. Hasilnya, sangat berbeda dengan
yang terjadi terhadap Facebook.
Meski begitu, penelitian ini sendiri harus diselidiki lebih lanjut.
Hal ini dikarenakan masih terlampau kecilnya sumber survei yang didapat
oleh para peneliti.
Merdeka.com
Kamis, 15 Agustus 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar